A HOUSE IS NOT A HOME
Ada apa dengan kata “House” dan “Home”? Setelah Blog Walking sana-sini, ketemu juga dengan Postingan yang begitu banyak jumlahnya yang membahas tentang Perbedaan antara House dan Home. Mengapa perbedaan? Bukannya kedua kata ini jika diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia memiliki arti yang sama yaitu Rumah?
Kedua kata ini bukanlah sinonim. Masing-masing menunjukan pengertian yang berbeda. House adalah Rumah, tapi berbentuk fisik. Misalnya Gedung, Bangunan, dll. Nah, itu disebut House. Bagaimana dengan Home?
Home memiliki pengertian yang sedikit Complicated. Home tidak menunjuk pada gedung ataupun bangunan. Banyak juga yang mengatakan bahwa Home adalah “tempat tinggal”, mungkin pendapat tersebut ada benarnya. Home adalah Dunia, atau Jiwa seseorang berada di mana orang tersebut bisa merasa nyaman sehingga ia mejadikan tempat itu sebagai tempat tinggal. Tapi Home tidak persis sama seperti Own, apalagi World.
House, merupakan salah satu dari Home, tapi Home bukan berarti House.
Apakah House (Rumah, Bangunan, Fisik) anda adalah Home anda? Belum tentu, “Tarzan” misalnya, tidak mungkin merasa House sebagai Home nya, ia akan lebih senang tinggal di hutan bersama dengan binatang-binatang, di antara pohon-pohon yang lebat. Jadi Hutan adalah Home nya. Apakah kita memiliki persoalan yang sama? Mungkin saja menurut saya. Dari pengalaman saya, maupun teman-teman, mereka sering menganggap bahwa Rumah (gedung) bukanlah Home mereka yang sesungguhnya. Telinga mereka sakit mendengar perkelahian orang tua mereka, mereka tidak dihargai di rumah mereka sendiri. Itu memang situasi yang menyedihkan. Perlukah mencari dunia kita? House adalah tempat kita dibesarkan, tindakan untuk melarikan diri, mungkin bukanlah satu alternatif yang tepat. Jadilah pendamai dalam House anda, di sana anda akan menemukan Home. Saat-saat menyedihkan akan kita rindukan saat kita berada jauh dari House kita.
Be Your House is Ur Home
0 komentar:
Posting Komentar
Hai Sobat, Jangan Lupa komentar yah.